Divisi


Sesuai bidangnya Teater yaitu berkesenian Teater LUGU pun mencoba mempelajari seni. Seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari perasaan dan sifat indah, hingga menggerakan jiwa perasaan manusia, seni juga merupakan hasil ungkapan emosi yang ingin disampaikan kepada orang lain dalam kesadaran hidup bermasyarakat / berkelompok.

Di teater LUGU sendiri terdapat beberapa divisi seni diantaranya:

a.       Seni Peran/Drama – Seni peran atau acting sendiri adalah berasaldari kata “to act”, ialah “beraksi”, yaitu  proses melakukan sesuatu atau mempertunjukkan sesuatu. Pengertian kata acting dalam seni peran ialah menghayati sebuah peran.

b.      Seni Sastra – Suatu Proses berkesenian yang mengarah pada bidang sastra, pembuatan Puisi, tekhnik pembacaan puisi, musikalisasi puisi atau pun sastra-sastra yang lain.

c.       Seni Tari – suatu seni gerak yang menselaraskan keindahan gerakan dengan keindan music untuk dipadukan menjadi suatu hasil karya yang indah.

d.      Seni Lukis – proses berkesenian yang diaktualisasikan melalui gambar yang dipadu dengan tekhnik-tekhnik menggambar yang indah dan juga memadukan goresan ataupun warna untuk menjadi sesuatu yang bermakna.

e.       Seni Musik – sebuah proses berkesenian yang menselaraskan alunan music yang keluar dari berbagai alat music yang menghasilkan suara-suara yang syahdu dan indah dan bisa dinikmati.

f.       Seni Pantomim – salah satu seni peran yang menggabungkan unsur seni gerak dengan diiringi music-musik suasana ataupun music pantomime tanpa adanya percakapan antara pemain, pengungkapan seni melalui gerak.

g.      Tata Artistik Panggung - Sebagai media visual yang berupaya menghadirkan latar atau setting tempat dimana adegan berlangsung, Artistic panggung berupa setting atau dekorasi ditempatkan untuk menghidupkan suasana dan peristiwa bagi proses dramatik pada sebuah lakon. Artistic panggung yang tepat adalah ketika set keseluruhan panggung dapat menciptakan ruangan dan atmosfir yang sesuai dengan ide atau konsep garapan pementasannya.